Palangka Raya, Nusaborneo.com – Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Kalimantan Tengah menyoroti pentingnya efektivitas penggunaan anggaran daerah.
Mereka meminta Pemprov Kalteng tidak hanya fokus pada tingginya serapan, tetapi memastikan setiap rupiah belanja benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Pandangan itu disampaikan juru bicara Fraksi PAN, Agie, dalam Rapat Paripurna DPRD Kalteng, Jumat, (6/6/2025).
Dalam forum tersebut, Fraksi PAN menyampaikan pandangan umum terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban APBD 2024.
“Kami mengapresiasi pidato pengantar Gubernur, terutama atas capaian pembangunan yang telah diraih. Tapi jangan sampai ini membuat kita lengah,”ucapnya.
Masih banyak tantangan yang perlu dijawab dengan langkah-langkah korektif dan konsisten, khususnya dalam reformasi pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
“Fraksi PAN, efisiensi fiskal harus menjadi kata kunci dalam tata kelola anggaran. Belanja publik harus menjawab kebutuhan nyata masyarakat, bukan sekadar mengejar target serapan,”tambahnya.
Selain itu, Fraksi PAN juga mendorong agar pemerintah mengevaluasi program-program yang tak memberi hasil optimal.
“Perencanaan ke depan harus berbasis output dan outcome, bukan sekadar aktivitas. Pandangan itu menambah daftar kritik konstruktif dari legislatif kepada eksekutif dalam upaya membangun Kalteng yang lebih adil dan merata,”ungkapnya.(yd)
