Kegiatan diikuti oleh 86 siswa dari berbagai sekolah yang berlangsung pada 24–25 Mei 2025, tersebar di beberapa lokasi di Kota Muara Teweh, sesuai cabang lomba yang dipertandingkan.
Kegiatan yang mengacu pada Peraturan Sekretaris Jenderal Kemdikbudristek Nomor 17 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Ajang Talenta Nasional dan pedoman pelaksanaan O2SN tahun 2025 ini, mempertandingkan tiga cabang olahraga, yakni Karate, Pencak Silat, dan Senam.
Cabang Karate dilangsungkan di GOR Bulu Tangkis Panglima Batur, Pencak Silat dan Senam dilaksanakan di Aula Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Barito Utara.
Ketua Panitia, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Disdik barut, Samsul Astorijaya, menyampaikan bahwa O2SN ini merupakan ajang penting untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi siswa dalam bidang olahraga sejak dini.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mengembangkan bakat dan minat peserta didik, membina olahragawan berprestasi, serta menanamkan nilai-nilai sportivitas, percaya diri, dan tanggung jawab. Ini menjadi bagian dari pembinaan jangka panjang yang sangat penting,” jelasnya.
Dari total peserta, sebanyak 58 siswa berasal dari jenjang SD/MI, dan 28 siswa dari jenjang SMP/MTs. Selain bertujuan menjaring atlet berbakat, O2SN ini juga diharapkan mampu meningkatkan kesehatan jasmani siswa yang turut berpengaruh pada pencapaian akademik mereka di sekolah.
Lebih lanjut, Samsul menjelaskan bahwa pemenang juara I (Putra/Putri) dari tiap cabang akan menjadi wakil Kabupaten Barito Utara dalam ajang O2SN tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, yang akan diselenggarakan secara daring dengan mekanisme pengiriman video talenta terbaik.
“Kami juga menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh panitia atas dedikasi dan kerja kerasnya demi kelancaran kegiatan ini. Semoga O2SN ini berjalan sukses dan memberi pengalaman berharga bagi para peserta,” kata dia.
Ajang ini bukan hanya sekadar lomba, tapi juga momentum untuk memperkuat persatuan antar siswa, memperluas pengalaman kompetisi, dan menjadi sarana evaluasi bagi sekolah dalam membina prestasi siswa di bidang olahraga.(red)