Muara Teweh, Nusaborneo.com – Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tingkat Sekolah Dasar tahun 2025, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Barito Utara menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Proktor dan Teknisi, yang berlangsung di Gedung Balai Antang Muara Teweh, Selasa (9/9/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh proktor dan teknisi dari sekolah dasar se-Kabupaten Barito Utara, yang akan bertugas langsung dalam penyelenggaraan ANBK. Bimtek bertujuan meningkatkan pemahaman teknis, kesiapan operasional perangkat, serta kemampuan mengatasi kendala teknisselama pelaksanaan ujian berbasis komputer.
Dalam sambutannya, Kepala Disdik Barito Utara, Syahmiludin A. Surapati, menegaskan bahwa keberhasilan ANBK tidak hanya ditentukan oleh pelaksanaan ujian semata, namun juga kesiapan SDM teknis di setiap sekolah.
“Kita tidak hanya bertugas meluluskan anak-anak, tetapi memastikan mereka benar-benar siap melanjutkan ke jenjang berikutnya. Masih ada temuan lulusan SD yang belum lancar membaca saat masuk SMP, dan ini sangat memprihatinkan. Maka ANBK adalah bagian penting untuk mengukur dan meningkatkan kualitas pendidikan kita,” tegas Syahmil.
Ia menekankan pentingnya profesionalisme seluruh petugas yang terlibat. Proktor dan teknisi diminta mengikuti bimtek secara serius, mencatat seluruh materi, aktif bertanya, serta siap menerapkan ilmu yang diperoleh di sekolah masing-masing.
“Pelaksanaan ANBK harus berjalan tertib, lancar, dan sesuai prosedur. Ini bukan hanya tanggung jawab teknis, tapi bagian dari komitmen kita dalam mendukung kemajuan pendidikan dasar,” tambahnya.
Syahmiludin juga mengingatkan pentingnya peningkatan mutu pendidikan sebagai pondasi pembangunan daerah. Menurutnya, kekayaan sumber daya alam tidak akan berarti tanpa ditopang oleh SDM yang unggul.
“Kualitas manusia harus setara dengan potensi alam yang kita miliki. Kalau pendidikan kita stagnan, maka pembangunan pun ikut tertinggal,” ujarnya.
Ia juga menutup arahannya dengan pesan khusus kepada seluruh tenaga pendidik agar menjaga amanah profesinya.
“Begitu diterima sebagai tenaga pendidik, itu adalah amanah dan tanggung jawab besar. Jangan khianati tugas mulia ini. Jadikan profesi ini sebagai pengabdian untuk mencetak generasi masa depan yang berkualitas dan membawa Barito Utara ke arah yang lebih maju,” pungkasnya.
Bimtek ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat koordinasi dan sinergi antar-sekolah dalam menghadapi ANBK 2025. Disdik Barito Utara juga berkomitmen terus mendukung satuan pendidikan melalui peningkatan sarana, pelatihan, dan pendampingan teknis secara berkelanjutan.(red)