Palangka Raya, Nusaborneo.com – Ketua DPRD Kalimantan Tengah, Arton S. Dohong, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Gubernur H. Agustiar Sabran dalam menertibkan kendaraan over dimension over load (ODOL) yang kerap melintasi ruas jalan Palangka Raya–Kuala Kurun.
“Jalan antardaerah yang menjadi urat nadi mobilitas masyarakat dan distribusi logistik itu tidak akan pernah awet jika truk bermuatan berlebih terus dibiarkan,” ucapnya Senin (2/6/2025).
Kontrol di sepanjang jalan itu penting, karena bisa dilihat sendiri, muatannya luar biasa. Sudah jauh melebihi kemampuan jalan menahan beban.
“Dalam hal ini mendesak agar pengawasan tak lagi bersifat insidental, melainkan sistematis dan permanen,” tambahnya.
Selain itu, dalam hal ini mengusulkan pembentukan pos khusus di titik-titik rawan, dijaga oleh personel gabungan dari Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan polisi lalu lintas.
“Kalau hanya sesekali, tidak akan berdampak. Ini sudah terlalu lama dibiarkan. Kalau perlu, buat pos khusus untuk penjagaan rutin,”lanjutnya.
Dampak ekonomi dari kerusakan jalan yang disebabkan ODOL. Menurut dia, biaya perbaikan yang terus menguras anggaran daerah bisa ditekan jika penegakan aturan dilakukan secara konsisten.
“Berapa miliar uang daerah habis hanya untuk perbaikan yang terus-menerus? Ini yang kami sampaikan ke Wakil Gubernur agar diteruskan ke Gubernur,”tuturnya.
Kehadiran negara dalam bentuk penegakan hukum yang tegas menjadi kunci utama agar infrastruktur jalan bisa berfungsi optimal dan berumur panjang.
“Tanpa itu, semua upaya hanya akan jadi tambal sulam,”ungkapnya. (yd)