News

Warga Tangkiling Keluhkan Pemadaman Listrik yang Sering Terjadi Saat Cuaca Ekstrem

68
×

Warga Tangkiling Keluhkan Pemadaman Listrik yang Sering Terjadi Saat Cuaca Ekstrem

Sebarkan artikel ini
ISTIMEWA

Palangka Raya, Nusaborneo.com – Warga Jl. Bukit Tunggal Gg. Karang Anyar RT 02 RW 3 Kelurahan Tangkiling Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, mengeluhkan seringnya pemadaman listrik yang terjadi dalam beberapa Satu Bulan terakhir. Pemadaman ini semakin sering terjadi saat cuaca ekstrem, seperti hujan deras dan angin kencang.

Salah satu warga, Widodo (47), mengatakan bahwa listrik sering padam tanpa pemberitahuan, bahkan bisa berlangsung selama berjam-jam.

“Setiap hujan deras atau angin kencang, pasti listrik mati. Kadang baru nyala setelah beberapa jam, bahkan sampai seharian,” ujarnya.

Keluhan juga datang dari para pelaku usaha kecil di wilayah tersebut. Supri (46), pengrajin minyak kelapa murni, mengaku sedikit merugi akibat pemadaman listrik yang berdampak pada pembuatan minyak kelapa terganggu.

“Seringnya pemadaman, selain akibat cuaca buruk, juga diduga kurangnya tiang listrik yang menyalurkan kepada sebanyak 60 unit rumah sebagai pelanggan PLN. Dimana sejak lama hanya ada 2 tiang listrik, sehingga beban tak mencukupi,” kata Supri kepada media ini pertelepon, Senin (13/01) siang.

Lebih lanjut Supri mengatakan jaringan kabel juga nampak semrawut dan sering terjadi hubungan arus pendek pada bagian atap rumah warga.

“kurangnya tiang listrik sudah dilaporkan beberapa kali ke pihak PLN ULP Kasongan KCP TANGKILING namum belum ada respon. Kami berharap Pihak PLN bisa memberikan solusi kepada pelangganya, agar ada penambahan 7 tiang dan adanya perbaikan jaringan,” ucap Supri.

Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Jati Asmoro menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi ini dan meminta PLN segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi permasalahan tersebut.

“Kami menerima banyak keluhan dari masyarakat terkait pemadaman listrik yang sering terjadi. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya tiang listrik yang membuat jaringan tidak stabil. PLN harus segera bertindak untuk meningkatkan infrastruktur kelistrikan agar tidak ada lagi gangguan yang merugikan masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, permasalahan ini tidak hanya berdampak pada kenyamanan warga, tetapi juga berpotensi menghambat perekonomian lokal. Oleh karena itu, ia berharap pihak terkait untuk segera melakukan pemetaan dan menambah jumlah tiang listrik di daerah yang membutuhkan.(red/tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *