Pemprov Kalteng

Wujudkan 100 Persen Rasio Desa Berlistrik di 2027, Ini Pesan Kadis ESDM Kalteng

46
×

Wujudkan 100 Persen Rasio Desa Berlistrik di 2027, Ini Pesan Kadis ESDM Kalteng

Sebarkan artikel ini
Foto: Kepala Dinas ESDM kalteng, Vent Christway saat terima kunjungan PT PLN Persero wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah (Kalselteng), Selasa (7/1). (ist)

Palangka Raya, Nusaborneo.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama PT PLN Persero wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah (Kalselteng)  saling sinergi mewujudkan rasio desa berlistrik di Kalimantan Tengah mencapai 100 persen pada tahun 2027.

Hal tersebut diketahui, setelah Kepala Dinas ESDM Kalteng, Vent Christway mendapat Kunjungan dari Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Kelistrikan Kalimantan Selatan, Winardi dan Manager Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) PT. PLN (Persero) Kalteng, Sugianto beserta tim di ruang rapat Kepala Dinas ESDM, Selasa (7/1/2025).

Dalam pertemuan tersebut, PT PLN Persero wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah (Kalselteng) menyampaikan komitmennya untuk mendukung pembangunan kelistrikan yang berkeadilan dan berkelanjutan. Salah satu fokus utama adalah mewujudkan rasio desa berlistrik di Kalimantan Tengah mencapai 100 persen pada tahun 2027 sejalan dengan visi “Kalteng Bercahaya Makin Berkah”.

Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Kelistrikan Kalimantan Selatan, Winardi menegaskan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah.

“Kami akan terus bersinergi bersama Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah untuk memastikan akses listrik yang lebih baik dan merata. Hal ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberikan layanan yang berkeadilan kepada seluruh masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Vent Christway menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi sangat mendukung kolaborasi ini.

“Kami menyambut baik kerja sama dengan PT. PLN dan siap berkolaborasi untuk memastikan program pembangunan listrik desa berjalan lancar. Dengan dukungan bersama, kami optimis cita-cita mencapai rasio desa berlistrik 100 persen pada 2027 dapat terwujud,” tukasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *